Perbatasan Jalan Arteri Bekasi-Karawang Menjadi Pertahanan Terakhir Penyekatan, Ini Sanksi Buat yang Nekat Mudik

• 

KABUPATEN BEKASI, (CB) -Bagi masyarakat yang nekat mudik mulai tanggal 6 sampai tanggal 17 Mei 2021 harus siap-siap diputarbalikkan. Pasalnya, Pemerintah telah resmi melarang masyarakat untuk melakukan mudik di bulan Ramadhan dan hari raya idul Fitri 1442 H 2021.

Seperti dituturkan oleh Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Marsudianto menurutnya, Jajaran Polda Metro Jaya menyiapkan 31 titik lokasi. Dimana 17 lokasi adalah cek point dan 14 lokasi untuk kegiatan penyekatan.

“Maksud kedatangan kami kesini untuk melakukan pengecekan lokasi-lokasi penyekatan. Seluruh jajaran Polda metro jaya yaitu ada 31 lokasi, dimana 17 adalah cek point dan 14 kegiatan penyekatan untuk memutar balik saat nanti mulai diberlakukan Operasi Ketupat yang berlangsung selama 12 hari mulai tanggal 6 sampai 17,” kata Kombes.Pol Marsudianto saat melaksanakan pengecekan di Jalan Arteri Kedungwaringin perbatasan Bekasi-Karawang Kamis (29/04/2021).

Berdasarkan addendum nomor 13, tahun 2021, lanjut Marsudianto, saat ini mulai dilakukan pengecekan lokasi-lokasi penyekatan di perbatasan Karawang-Bekasi, yang nantinya akan ada penindakan bagi masyarakat yang nekat untuk mudik.

“Untuk saat ini kita melaksanakan addendum nomor 3 tahun 2021 dimana kendaraan -kendaraan terutama travel gelap akan kami lakukan penindakan karna itu melanggar pasal 308 UU nomor 22 tahun 2009 karna itu nanti akan mendapatkan hukuman bisa berupa kurungan atau denda. Karena disini (arteri Kedungwaringin) adalah titik pertahanan terakhir, jadi bila di jalur lain bisa lolos disini kita akan putarbalikan” lanjutnya.

Ia pun menghimbau, kepada masyarakat agar selalu tetap menjaga Prokes seperti 3M untuk menjaga kesehatan pribadi maupun keluarga. “Kami menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga Protokol kesehatan baik itu 3M dan 3 T. Jadi sebaiknya lebih baik tinggal dirumah saja untuk menjaga kesehatan kita dan keluarga kita, terimakasih selamat siang,” pungkasnya.

Sementara itu, hal senada juga diungkapkan oleh Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol, Hendra Gunawan, dimana perbatasan Kedungwaringin ini adalah menjadi pertahanan terakhir. Dan ada beberapa perbatasan di Bekasi yang akan menjadi titik penyeketan.

“Hari ini kita melakukan pengecekan ke beberapa titik penyeketan saat ini di perbatasan Bekasi Karawang arteri Kedungwaringin, disini kami melaksanakan surat edaran petugas Covid-19 pusat nomor 13 yang meminta untuk melakukan pengecekan baik terhadap kendaraan masal, maupun pribadi, tujuannya adalah agar masyarakat yang mendahului mudik sebelum tanggal 6 itu dinyatakan sehat melalui tes Swab antigen gratis, ini adalah merupakan operasi kemanusiaan, program dari bapak Kapolda,” kata Kombes. Pol Hendra Gunawan Kapolres Metro Bekasi.

Selain jalan arteri di Kedungwaringin, lanjut Kapolres, ada beberapa jalan alternatif atau jalan tikus yang juga akan dilakukan penyekatan.

“Selain di jalan perbatasan arteri Kedungwaringin ini, ada jalan alternatif yang nantinya juga dilakukan penyeketan seperti dipertigaan Cibeet, kemudian Cibarusah, Setu dan Pebayuran, ” pungkas Kapolres Metro Bekasi .(wnd)