KABUPATEN BEKASI, (CB) – Massa aksi yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Anti Korupsi (Gema Aksi) kembali melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi Jalan Inspeksi Kalimalang, Tegal Danas, Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Aksi Unjuk rasa tersebut karena akan adanya rencana kenaikan tarif harga PDAM, yang menurut mereka sangat merugikan pelanggan PDAM di masa pandemi ini.

” Kami sangat kecewa dan prihatin atas apa yang akan dilakukan serta apa yang akan di rencanakan oleh PDAM,” Kata Koordinator Aksi Jaelani Nurseha, Rabu (11/11).

Dia meminta kepada pihak PDAM agar mengurungkan niatnya untuk menaikan tarif harga, dan meminta pihak PDAM agar lebih fokus memperbaiki pelayanan.

“Selain karena tidak maksimalnya pelayanan, kondisi saat ini ekonomi masyarakat sedang down karena Pandemi Covid 19, seharusnya PDAM Tirta Bhagasasi, Pemkot dan Pemkab Bekasi bisa memberikan kebijaksanaan untuk menunda dan baiknya memberikan diskon kepada pelanggan bukan malah berkeinginan menaikkan tarif air, selain itu kami minta agar PDAM terbuka soal mekanisme kenaikkan tarif. Jangan sampai ada yang dilompati dan tertutup mengakibatkan pelanggan murka” Pungkasnya.

Selain itu juga mereka menuntut agar Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) oleh WTP Swasta segera dibuatkan regulasi seperti perda maupun perbup untuk membatasi ruang gerak swasta dalam bisnis system penyediaan air minum (SPAM).

“selama ini Water Treatment Plan (WTP) milik swasta yang ada di kabupaten Bekasi banyak yang menjual air langsung ke pelanggan, harusnya kan jual air baku dulu ke PDAM baru PDAM yang menjual ke Pelanggan dan hal tersebut jelas bertentangan dengan putusan MK bernomor 85/PUU-XI/2003 yang menghapus keberadaan seluruh pasal dalam UU no 7 tahun 2004 tentang Sumber Daya Air (SDA),” Tutupnya.

Sampai sore hari massa aksi masih bertahan di depan kantor PDAM Tirta Bhagasasi. Mereka tetap menuntut direksi – direksi PDAM agar menemui mereka untuk menjelaskan mekanisme tahapan kenaikkan tarif air dan menjelaskan investasi SPAM oleh WTP Swasta.(Boe)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *